KEBUMEN – HUMAS – Rapat koordinasi membahas persiapan Program Mager Laut (menanam pohon di daerah pantai) digelar di Balai Nikah Kantor Urusan Agama (KUA) Ambal, Senin 28 Juli 2025. Acara ini menghadirkan Kepala Seksi Bimbingan Masyarakat Islam Kantor Kemenag Kebumen, H. Salim Wazdy bersama pengurus Asosiasi Penghulu Republik Indonesia (APRI), para Kepala KUA wilayah Urut Sewu, serta penyuluh, penghulu, dan staf KUA Ambal.
Dalam pemaparannya, H. Salim menegaskan bahwa Program Mager Laut merupakan upaya nyata untuk mengatasi kerusakan lingkungan di sepanjang garis pantai Urut Sewu, terutama pada area yang paling terdampak seperti Pantai Mliwis hingga Pantai Laguna, Kecamatan Mirit.
“Hari ini kita menghadapi persoalan lingkungan yang cukup serius, ditandai dengan rusaknya tanaman penyangga abrasi. Untuk itu, dibutuhkan langkah cepat dan konkret dengan menanam kembali pohon-pohon yang tepat, seperti cemara laut atau bakau,” jelasnya.
Kesiapan mendukung program juga disampaikan Kepala KUA Ambal, H. Nurudin, yang menyatakan kesanggupan pihaknya jika kegiatan Mager Laut dipusatkan di wilayahnya.
“Kalau nanti program ini dipusatkan di Ambal, kami siap bekerja secara maksimal untuk mensukseskannya,” tegas Nurudin.
Selain sebagai forum koordinasi, pertemuan ini juga menjadi ajang dengar pendapat antar-Kepala KUA di wilayah Urut Sewu dan pengurus APRI. Hasil rapat akan dibawa sebagai bahan pembahasan pada pertemuan lanjutan bersama Pemerintah Kabupaten Kebumen.
Program Mager Laut diharapkan menjadi langkah kolaboratif lintas instansi dalam menjaga kelestarian pesisir selatan Kebumen dari ancaman abrasi dan kerusakan ekologis lainnya. (Agus Ridlawi/fz).