KEBUMEN – HUMAS – Sebanyak 24 Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kabupaten Kebumen menerima Surat Keputusan (SK) Kenaikan Pangkat pada Kamis pagi, 17 Juli 2025. Penyerahan dilakukan langsung oleh Kepala Kankemenag Kebumen, Dr. H. Sukarno, M.M., dalam momen Apel Pagi dan Penghormatan Bendera Merah Putih di halaman kantor setempat.
Dalam arahannya, H. Sukarno menyampaikan apresiasi kepada para pegawai yang menerima kenaikan pangkat, seraya menegaskan bahwa hal ini bukan semata penghargaan formal, namun bentuk pengakuan atas pengabdian, kinerja dan dedikasi.
“Selamat kepada para penerima SK kenaikan pangkat. Semoga ini menambah semangat kita bersama dalam mengabdi di Kementerian Agama,” ujarnya.
Tak hanya menyerahkan SK, H. Sukarno juga memanfaatkan momen apel untuk menekankan pentingnya integritas, keadilan, dan netralitas dalam bekerja, terutama terkait pelayanan publik. Ia mengingatkan bahwa tugas ASN bukan hanya administratif, tetapi membawa dampak nyata bagi masyarakat.
“Integritas harus jadi nafas setiap ASN. Jangan berpihak, jangan memanfaatkan jabatan, dan tetap adil dalam melayani,” tegasnya.
Lebih lanjut, ia menjelaskan adanya reward and punishment sebagai bagian dari manajemen kinerja ASN. Menurutnya, organisasi harus berjalan berdasarkan prinsip profesionalitas dan akuntabilitas.
“Mutasi, rotasi, promosi, semuanya dilakukan demi kepentingan organisasi, bukan kehendak pribadi,” tambahnya.
Pada apel tersebut, H. Sukarno juga mengangkat kembali Asta Protas Kemenag, delapan program prioritas Kementerian Agama yang dinilainya sangat penting untuk terus disosialisasikan dan diimplementasikan secara berdampak.
Kedelapan program tersebut meliputi: penguatan kerukunan umat beragama, pelestarian ekologi, layanan keagamaan yang berdampak, pendidikan unggul, pemberdayaan pesantren, pemberdayaan ekonomi umat, penyelenggaraan haji yang sukses, dan digitalisasi tata kelola.
“Program ini bukan hanya slogan. Kita harus hadir di tengah masyarakat dengan layanan yang nyata dan berdampak. KUA harus inklusif, pesantren harus berdaya, dan pendidikan agama harus maju,” ujarnya.
Ia berharap seluruh ASN di lingkungan Kemenag Kebumen dapat menjadi garda terdepan dalam menyukseskan Asta Protas ini.
“Mari kita buktikan bahwa Kementerian Agama hadir untuk masyarakat, sebagai pelayan umat yang inovatif dan responsif,” pungkas H. Sukarno.
Apel pagi tersebut diikuti oleh seluruh pejabat dan ASN di lingkungan Kemenag Kebumen dengan penuh khidmat dan semangat.(Sani/fz).