KEBUMEN – HUMAS – Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kebumen, H. Sukarno, bertolak ke Kendari, Sulawesi Tenggara, Kamis 9 Oktober 2025. Keberangkatan ini dilakukan untuk memberikan dukungan langsung. Dukungan diberikan kepada tiga santri asal Kebumen. Mereka akan berlaga pada ajang Seleksi Tilawatil Qur’an dan Musabaqah Al-Hadits (STQH) XXVII Tingkat Nasional Tahun 2025.
H. Sukarno didampingi oleh Kepala Subbagian Tata Usaha, H. Salim Wazdy. Keduanya berangkat dengan tujuan memberikan semangat dan dukungan moril bagi para peserta yang akan mewakili Provinsi Jawa Tengah di STQHN 2025.
Adapun ketiga santri asal Kebumen yang berhasil lolos ke tingkat nasional ialah Rendra Lintang Prasojo dari MTsN 1 Kebumen. Ia akan tampil pada cabang Seni Baca Al-Qur’an anak-anak putra. Aini Nusaibah dari MTsN 1 Kebumen pada cabang Hafalan Al-Qur’an 1 Juz dan Tilawah putri. Selain itu, Nur Fadilla Aulia Luthfi dari PGSD UNS Kebumen pada cabang Hafalan 10 Juz putri.
Kepala Kankemenag H. Sukarno menyampaikan rasa bangganya atas prestasi tersebut. Menurutnya, keberhasilan tiga santri ini menjadi bukti bahwa Kebumen memiliki potensi besar dalam pembinaan generasi Qur’ani.
“Mohon doa restunya kepada seluruh masyarakat Kebumen, semoga para santri kita mampu menorehkan prestasi terbaik dan mengharumkan nama daerah di tingkat nasional,” ujar Sukarno sebelum keberangkatan.
Ia menambahkan, kehadirannya di Kendari bukan sekadar mendampingi peserta, melainkan juga sebagai wujud dukungan nyata dari Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kebumen terhadap pembinaan talenta santri.
“Kami ingin memberikan semangat langsung agar mereka tampil dengan percaya diri dan membawa hasil terbaik bagi Kebumen dan Jawa Tengah,” imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Subbagian Tata Usaha, H. Salim Wazdy, mengungkapkan bahwa keberhasilan tiga santri tersebut merupakan hasil dari kerja keras, ketekunan, dan sinergi berbagai pihak.
“Ini adalah buah dari dedikasi pembina, guru, dan dukungan orang tua. Semoga perjuangan mereka di Kendari membuahkan hasil yang membanggakan,” ujar Salim yang sebelumnya juga menjabat sebagai Kepala Seksi Bimbingan Masyarakat Islam.
Ajang STQH XXVII Tingkat Nasional Tahun 2025 akan digelar di Kendari pada 9–20 Oktober mendatang dan diikuti oleh peserta dari seluruh provinsi di Indonesia. Dengan semangat dan doa dari masyarakat Kebumen, ketiga santri diharapkan mampu menorehkan prestasi terbaik serta mengharumkan nama daerah di panggung nasional.
