Selasa,31 Januari 2023
  • Login
  • HOME
  • PROFIL
    • SEJARAH SINGKAT
    • KEPALA KANKEMENAG KEBUMEN
    • VISI MISI
    • TUGAS DAN FUNGSI
    • TUJUAN
    • 3 KOMITMEN
    • STRUKTUR ORGANISASI
    • SUBBAG TATA USAHA
      • SEKSI PENDIDIKAN MADRASAH
      • SEKSI PD DAN PONTREN
      • SEKSI PD AGAMA ISLAM
      • SEKSI BIMAS ISLAM
      • SEKSI PHU
      • PENYELENGGARA ZAKAT DAN WAKAF
  • BERITA
    • NASIONAL
    • JAWA TENGAH
    • DAERAH
  • SERBA SERBI
    • INFORMASI PENTING
    • INDEK KEPUASAN MASYARAKAT
    • ADUAN MASYARAKAT
    • HAJI DAN UMROH
    • PRODUK HALAL
  • JENIS PELAYANAN
    • SUBAG TU
    • URUSAN AGAMA DAN PEMBINA SYARIAH
    • PENDIDIKAN DINIYAH DAN PONDOK PESANTREN
    • PEMBIMBING MASYARAKAT KRISTEN
    • PEMBIMBING MASYARAKAT KATOLIK
    • PEMBIMBING MASYARAKAT HINDU
    • PEMBIMBING MASYARAKAT BUDHA
    • PERNIKAHAN
    • LPSE
    • SAPK
    • PUPNS
    • EMIS KEMENAG
    • INFO HAJI
    • SIEKA
    • INFORMASI LOWONGAN
    • HAJI PINTAR
    • SILANTING
    • JADWAL SHOLAT
  • GALERI
    • FOTO
    • VIDEO
    • DOKUMEN
  • MIMBAR AGAMA
    • ISLAM
    • KRISTEN
    • KATOLIK
    • HINDU
    • BUDDHA
    • KHONGHUCU
  • UNIT KERJA
    • DAFTRA KUA
      • KUA Kec. Kebumen
      • KUA Kec. Pejagoan
      • KUA Kec. Alian
      • KUA Kec. Buluspesantren
      • KUA Kec. Klirong
      • KUA Kec.Sruweng
      • KUA Kec. Adimulyo
      • KUA Kec. Karanganyar
      • KUA Kec. Petanahan
      • KUA Kec. Buayan
      • KUA Kec. Kuwarasan
      • KUA Kec. Puring
      • KUA Kec. Gombong
      • KUA Kec. Sempor
      • KUA Kec. Rowokele
      • KUA Kec. Ayah
      • KUA Kec. Kutowinangun
      • KUA Kec. Poncowarno
      • KUA Kec. Ambal
      • KUA Kec. Mirit
      • KUA Kec. Padureso
      • KUA Kec. Bonorowo
      • KUA Kec. Prembun
      • KUA Kec. Karangsambung
      • KUA Kec. Karanggayam
      • KUA Kec. Sadang
    • DAFTAR MADRASAH
      • MAN 1 Kebumen
      • MAN 2 Kebumen
      • MAN 3 Kebumen
      • MAN 4 Kebumen
      • MTSN 1 Kebumen
      • MTSN 2 Kebumen
      • MTSN 3 Kebumen
      • MTSN 4 Kebumen
      • MTSN 5 Kebumen
      • MTSN 6 Kebumen
      • MTSN 7 Kebumen
      • MiN 1 Kebumen
      • MiN 2 Kebumen
      • MiN 3 Kebumen
      • MiN 4 Kebumen
  • POKJALUH
    • RELIGIUS
  • ATRIUM ZI
  • PPID
    • SIPDAR-PQ
  • LAYANAN ONLINE
    • SUBBAG TU
      • PTSP Online (SILANTING)
      • Permohonan Pembaca Doa
    • PENDIDKAN MADRASAH
      • EMIS Madrasah
      • SIMPATIKA
      • Cek NISN
    • PENDIDIKAN DINIYAH DAN PONDOK PESANTREN
      • SIPDAR
      • EMIS
    • PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
      • SIAGA
      • EMIS
    • PENYELENGGARAAN HAJI DAN UMRAH
      • Haji Pintar
      • Permohonan Rekomendasi Umrah
    • BIMAS ISLAM
      • Daftar Nikah On Line
      • SIMAS
    • GARA ZAWA
  • REGULASI
Tidak ada Hasil
Tampilkan Semua Hasil
Tidak ada Hasil
Tampilkan Semua Hasil
  • HOME
  • PROFIL
  • BERITA
  • SERBA SERBI
  • JENIS PELAYANAN
  • GALERI
  • MIMBAR AGAMA
  • UNIT KERJA
  • POKJALUH
  • ATRIUM ZI
  • PPID
  • LAYANAN ONLINE
  • REGULASI
Beranda Profil

Pesan Isra' Mi'raj Menurut Muhammad Iqbal

Share on FacebookShare on Twitter

Pesan Isra’ Mi’raj Menurut Muhammad Iqbal

Oleh: Rusdi, MA*

 

Konon, penyair kenamaan asal Sialkot, India, Muhammad Iqbal, dalam salah satu pernyataannya mengatakan, bahwa seandainya dirinya waktu itu yang ‘diperjalankan’ oleh Allah SWT dalam peristiwa Isra’ Mi’raj, dia bersumpah tidak akan bersedia untuk kembali diturunkan ke bumi. “Demi Allah saya tidak mau dikembalikan ke bumi.” Begitulah tutur Iqbal.

Pernyataan Iqbal tersebut sepintas hampa makna karena cenderung merupakan ungkapan bernada khayali belaka. Tetapi sebagai seorang penyair yang sekaligus juga dikenal sebagai salah satu sufi besar dari Timur, apa yang diungkapkan Iqbal mengandung gurat-gurat makna serta alasan-alasan filosofis yang menurut penulis perlu kita pelajari bersama.

Artinya, Iqbal tidak sedang mengigau dengan pernyataannya tersebut. Namun sebaliknya, ada pemikiran khas layaknya seorang sufi yang melatarbelakangi kenapa ‘murid’ Jalaluddin Rumi itu melontarkan pernyataan demikian.   

Dalam Islam, peristiwa Isra’ Mi’raj yang tahun ini diperingati pada tanggal 28 Februari 2022, dikenal sebagai peristiwa penting yang menjadi muasal diwajibkannya ibadah salat. Peristiwa ini juga menjadi penawar bagi Rasulullah SAW yang kala itu dilanda ‘kesedihan’ oleh kepergian istri pertamanya, Sayyidah Khadijah dan pamannya, Abu Thalib; dua orang yang pernah menjadi garda terdepan dalam melindungi keselamatan Nabi di fase-fase awal memperkenalkan agama Islam.

Selain itu, peristiwa Isra’ Mi’raj juga menjadi jawaban telak bagi orang-orang Yahudi Mekkah kala itu yang menentang kenabian Muhammad dengan alasan beliau tidak memiliki hubungan genealogis dengan Baitul Maqdis Palestina. Sementara, dalam sejarah, semua para Nabi dan Rasul memiliki persambungan dengan bumi Palestina atau berasal dari sana. “Jangankan memiliki hubungan dengan Palestina, kau sendiri belum pernah ke sana dan tidak tahu seluk beluk Al-Aqsha,” itulah sanggahan orang-orang Yahudi Mekah kepada Rasulullah SAW.

Karena itulah dalam peristiwa Isra’ Mi’raj, rute perjalanan Rasulullah SAW dimulai dari Masjid al-Haram, Mekkah, ke Masjid al-Aqsha Palestina sebelum akhirnya Mi’raj menghadap Allah Swt. Bahkan dalam peristiwa Mi’raj inilah Rasulullah Saw dipertemukan dengan para Nabi dan Rasul keturunan Ya’qub (Bani Israil) yang sebagian keturunannya banyak tersebar di Palestina.

Maka sekembalinya dari Mi’raj ke Mekkah, Rasulullah SAW di hadapan para Yahudi Mekkah waktu itu dapat menjelaskan secara detail ciri-ciri Masjid Aqsha. Bahkan Rasulullah SAW juga menjelaskan ciri-ciri fisik para Nabi dan Rasul Bani Israil yang ditemuinya secara persis sama dengan apa yang dipahami oleh orang-orang Yahudi Mekkah kala itu.

Dari sekian rangkaian perjalanan Isra’, peristiwa Mi’rajnya Rasulullah kepada Allah SWT inilah yang menjadi salah satu fokus perhatian Iqbal. Peristiwa itu digambarkan sebagai peristiwa ‘bertemunya’ Sang Maha Kekasih dengan yang dikasihinya. Dalam ajaran Islam, pertemuan seorang hamba dengan Tuhannya merupakan peristiwa puncak dan peristiwa paling istimewa yang tidak ada bandingannya.

Dalam berbagai literatur sufistik, kita tidak asing dengan ungkapan kerinduan orang-orang salih untuk segera bertemu dengan Tuhannya sebagaimana Muhammad dalam Mi’rajnya. Bahkan konon ketika Nabi Ibrahim ‘mendebat’ malaikat maut yang hendak mencabut nyawanya sembari berkata, ‘mana ada kekasih yang tega mencabut nyawa kekasihnya sendiri,’ lantas Allah SWT menjawab, ‘mana ada kekasih yang tidak ingin segera berjumpa dengan yang dikasihinya’. Atas jawaban itulah Ibrahim pun dengan mantap menyambut kedatangan ajalnya.

  Peristiwa pertemuan antara Rasulullah SAW dengan Allah SWT ini, bagi Iqbal dipandang sebagai puncak akhir dari perjalanan hidup manusia yang paling diidamkan. Sehingga wajar kalau Iqbal berkata bahwa seandainya dirinya yang dimi’rajkan, ia lebih memilih tidak mau kembali lagi ke bumi. Pertanyaannya adalah kenapa Rasulullah SAW memilih kembali lagi ke dunia ini?

Selain demi menjalankan perintah Allah SWT untuk menyampaikan perintah salat salah satunya, kembalinya Rasulullah Saw ke dunia ini sehabis Mi’raj, oleh sebagian pendapat dipandang sebagai wujud cinta dan kasih sayang Rasulullah SAW karena lebih memilih menemani dan membimbing umatnya dengan penuh kesucian hatinya daripada menetap di sisi Allah SWT. Karena itulah beberapa kalangan menyebut bahwa pengorbanan dan jasa terbesar Rasulullah SAW adalah kerelaan beliau untuk kembali ke dunia, tidak memilih ‘menetap’ di hadapan Allah SWT di mana semua orang-orang salih justru mendambakan untuk selalu berada sedekat mungkin dengan-Nya.

Nilai-nilai cinta dan kasih sayang inilah yang kemudian diperjuangkan oleh para ulama, termasuk Iqbal dalam karya-karya syairnya. Artinya, di antara pesan-pesan luhur dalam peristiwa Isra’ Mi’raj ini adalah pentingnya menebarkan cinta dan kasih sayang di sepanjang pergaulan hidup ini, mencegah terjadinya destruksi, kemungkaran, penganiayaan, kezaliman serta berbagai tindakan barbar, teror dan kejahatan lainnya. Hal ini selaras dengan perintah salat di mana Allah SWT dalam firman-Nya menyatakan bahwa sesungguhnya salat itu dapat mencegah keburukan dan kemungkaran. Wallahu A’lam Bisshawab.

 

*Rusdi, MA, guru PAI MAN 4 Kebumen

Terkait Posts

Data musholla per 7 April 2022

Data masjid per 7 April 2022

DATA-PPIU-Cabang-Jawa-Tengah

Tampilkan Lebih
Tidak ada Hasil
Tampilkan Semua Hasil

KALENDER

Januari 2023
S S R K J S M
 1
2345678
9101112131415
16171819202122
23242526272829
3031  
« Des    

FANPAGE

Kemenag Kebumen

YOUTUBE

https://youtu.be/mhPi517kN98

GOGLE MAPS

tiktok

@kemenagkebumen

JADWAL WAKTU SHOLAT

Jadwal Sholat Ashar Hari Ini Kab. Kebumen
  • Jelajah (current)
  • Indepth
  • Mild Report
  • Current Issue

JELAJAH

X
Indeks Kontak Kami
  1. Home  
  2.  
  3. Ashar Hari Ini  
Sholat Ashar hari ini 14 September 2022 di Kab. Kebumen pada pukul 14:56
Sumber: https://bimasislam.kemenag.go.id
15 September 2022
16 September 2022
17 September 2022
18 September 2022
19 September 2022
20 September 2022
14:55
14:54
14:54
14:53
14:52
14:51

Jadwal Sholat Ashar Hari Ini Kab. Kebumen

TANGGAL SUBUH DUHA DZUHUR ASHAR MAGHRIB ISYA
Kamis, 1 September 2022 04:27 06:07 11:45 15:03 17:44 18:53
Jumat, 2 September 2022 04:27 06:06 11:45 15:03 17:43 18:53
Sabtu, 3 September 2022 04:26 06:06 11:44 15:02 17:43 18:52
Minggu, 4 September 2022 04:26 06:05 11:44 15:02 17:43 18:52
Senin, 5 September 2022 04:25 06:05 11:44 15:01 17:43 18:52
Selasa, 6 September 2022 04:25 06:04 11:43 15:01 17:43 18:52
Rabu, 7 September 2022 04:24 06:04 11:43 15:00 17:43 18:52
Kamis, 8 September 2022 04:24 06:03 11:43 14:59 17:43 18:51
Jumat, 9 September 2022 04:23 06:03 11:42 14:59 17:42 18:51
Sabtu, 10 September 2022 04:23 06:02 11:42 14:58 17:42 18:51
Minggu, 11 September 2022 04:22 06:01 11:42 14:58 17:42 18:51
Senin, 12 September 2022 04:22 06:01 11:41 14:57 17:42 18:51
Selasa, 13 September 2022 04:21 06:00 11:41 14:56 17:42 18:51
Rabu, 14 September 2022 04:21 06:00 11:41 14:56 17:42 18:50
Kamis, 15 September 2022 04:20 05:59 11:40 14:55 17:42 18:50
Jumat, 16 September 2022 04:20 05:59 11:40 14:54 17:41 18:50
Sabtu, 17 September 2022 04:19 05:58 11:40 14:54 17:41 18:50
Minggu, 18 September 2022 04:19 05:57 11:39 14:53 17:41 18:50
Senin, 19 September 2022 04:18 05:57 11:39 14:52 17:41 18:50
Selasa, 20 September 2022 04:17 05:56 11:38 14:51 17:41 18:49
Rabu, 21 September 2022 04:17 05:56 11:38 14:51 17:41 18:49
Kamis, 22 September 2022 04:16 05:55 11:38 14:50 17:41 18:49
Jumat, 23 September 2022 04:16 05:55 11:37 14:49 17:40 18:49
Sabtu, 24 September 2022 04:15 05:54 11:37 14:48 17:40 18:49
Minggu, 25 September 2022 04:15 05:53 11:37 14:47 17:40 18:49
Senin, 26 September 2022 04:14 05:53 11:36 14:47 17:40 18:49
Selasa, 27 September 2022 04:13 05:52 11:36 14:46 17:40 18:49
Rabu, 28 September 2022 04:13 05:52 11:36 14:45 17:40 18:48
Kamis, 29 September 2022 04:12 05:51 11:35 14:44 17:40 18:48
Jumat, 30 September 2022 04:12 05:51 11:35 14:43 17:40 18:48
Kab. Kebumen berada di Provinsi Jawa Tengah memiliki tempat yang menarik untuk dikunjungi yaitu Alun-alun Kebumen, Waduk Sempor. Menu makanan/minuman seperti Nasi Penggel, Sate Ambal, Soto Ayam Petanahan, Lanting, Jipang Kacang banyak ditemukan di Kab. Kebumen.

Khasanah Keislaman Harian

Untuk melengkapi memperkaya khasanah keislaman penting juga untuk mengetahui atau mengingat lagi pengetahuan dasar dalam Islam. Berikut ini adalah khasanah keislaman yang dihimpun Tirto.id.

Pada hakikatnya, puasa adalah ibadah tersembunyi yang hanya diketahui oleh orang yang menjalankan dan Allah SWT. Tidak seperti ibadah-ibadah lahir yang lain seperti salat dan haji.

Dalam sebuah hadis memang disebutkan bahwa seseorang bisa mengatakan dirinya sedang berpuasa jika ada orang lain yang mencela dan mengajak bertengkar. Tapi ulama fikih memberi peringatan bahwa yang harus dihindari ketika mengatakan “Saya sedang berpuasa” adalah hal itu disertai rasa riya. Apalagi dalam kondisi yang tidak membutuhkan seseorang untuk memberitahu orang lain bahwa dirinya sedang berpuasa.

Dalam kitab Hasiyyatul Bujairimi alal Khatib, Al-Bujairimi menyatakan puasa memang amalan yang jauh dan terhindar dari perbuatan riya karena puasa bersifat tersembunyi. Tetapi, riya bisa saja terjadi dalam perkataan orang berpuasa yang mengatakan kepada orang lain bahwa dia sedang berpuasa.

Penulis: M. Alvin Nur Choironi

Sumber: NU Online http://www.nu.or.id/post/read/78428/riya-dalam-berpuasa
Tentang Kami
Redaksi
Pedoman Media Siber
Kontak Kami
© 2022 tirto.id. All rights reserved
a
  • HOME
  • PROFIL
  • BERITA
  • SERBA SERBI
  • JENIS PELAYANAN
  • GALERI
  • MIMBAR AGAMA
  • UNIT KERJA
  • POKJALUH
  • ATRIUM ZI
  • PPID
  • LAYANAN ONLINE
  • REGULASI

© 2022 Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kebumen - Jawa Tengah

Tidak ada Hasil
Tampilkan Semua Hasil
  • HOME
  • PROFIL
    • SEJARAH SINGKAT
    • KEPALA KANKEMENAG KEBUMEN
    • VISI MISI
    • TUGAS DAN FUNGSI
    • TUJUAN
    • 3 KOMITMEN
    • STRUKTUR ORGANISASI
    • SUBBAG TATA USAHA
      • SEKSI PENDIDIKAN MADRASAH
      • SEKSI PD DAN PONTREN
      • SEKSI PD AGAMA ISLAM
      • SEKSI BIMAS ISLAM
      • SEKSI PHU
      • PENYELENGGARA ZAKAT DAN WAKAF
  • BERITA
    • NASIONAL
    • JAWA TENGAH
    • DAERAH
  • SERBA SERBI
    • INFORMASI PENTING
    • INDEK KEPUASAN MASYARAKAT
    • ADUAN MASYARAKAT
    • HAJI DAN UMROH
    • PRODUK HALAL
  • JENIS PELAYANAN
    • SUBAG TU
    • URUSAN AGAMA DAN PEMBINA SYARIAH
    • PENDIDIKAN DINIYAH DAN PONDOK PESANTREN
    • PEMBIMBING MASYARAKAT KRISTEN
    • PEMBIMBING MASYARAKAT KATOLIK
    • PEMBIMBING MASYARAKAT HINDU
    • PEMBIMBING MASYARAKAT BUDHA
    • PERNIKAHAN
    • LPSE
    • SAPK
    • PUPNS
    • EMIS KEMENAG
    • INFO HAJI
    • SIEKA
    • INFORMASI LOWONGAN
    • HAJI PINTAR
    • SILANTING
    • JADWAL SHOLAT
  • GALERI
    • FOTO
    • VIDEO
    • DOKUMEN
  • MIMBAR AGAMA
    • ISLAM
    • KRISTEN
    • KATOLIK
    • HINDU
    • BUDDHA
    • KHONGHUCU
  • UNIT KERJA
    • DAFTRA KUA
      • KUA Kec. Kebumen
      • KUA Kec. Pejagoan
      • KUA Kec. Alian
      • KUA Kec. Buluspesantren
      • KUA Kec. Klirong
      • KUA Kec.Sruweng
      • KUA Kec. Adimulyo
      • KUA Kec. Karanganyar
      • KUA Kec. Petanahan
      • KUA Kec. Buayan
      • KUA Kec. Kuwarasan
      • KUA Kec. Puring
      • KUA Kec. Gombong
      • KUA Kec. Sempor
      • KUA Kec. Rowokele
      • KUA Kec. Ayah
      • KUA Kec. Kutowinangun
      • KUA Kec. Poncowarno
      • KUA Kec. Ambal
      • KUA Kec. Mirit
      • KUA Kec. Padureso
      • KUA Kec. Bonorowo
      • KUA Kec. Prembun
      • KUA Kec. Karangsambung
      • KUA Kec. Karanggayam
      • KUA Kec. Sadang
    • DAFTAR MADRASAH
      • MAN 1 Kebumen
      • MAN 2 Kebumen
      • MAN 3 Kebumen
      • MAN 4 Kebumen
      • MTSN 1 Kebumen
      • MTSN 2 Kebumen
      • MTSN 3 Kebumen
      • MTSN 4 Kebumen
      • MTSN 5 Kebumen
      • MTSN 6 Kebumen
      • MTSN 7 Kebumen
      • MiN 1 Kebumen
      • MiN 2 Kebumen
      • MiN 3 Kebumen
      • MiN 4 Kebumen
  • POKJALUH
    • RELIGIUS
  • ATRIUM ZI
  • PPID
    • SIPDAR-PQ
  • LAYANAN ONLINE
    • SUBBAG TU
      • PTSP Online (SILANTING)
      • Permohonan Pembaca Doa
    • PENDIDKAN MADRASAH
      • EMIS Madrasah
      • SIMPATIKA
      • Cek NISN
    • PENDIDIKAN DINIYAH DAN PONDOK PESANTREN
      • SIPDAR
      • EMIS
    • PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
      • SIAGA
      • EMIS
    • PENYELENGGARAAN HAJI DAN UMRAH
      • Haji Pintar
      • Permohonan Rekomendasi Umrah
    • BIMAS ISLAM
      • Daftar Nikah On Line
      • SIMAS
    • GARA ZAWA
  • REGULASI

© 2022 Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kebumen - Jawa Tengah

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Translate »