Kebumen-Seksi PAIS Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kebumen menyelenggarakan Rapat Koordinasi yang dilaksanakan kemarin (24/2) di Aula Kankemenag Kab Kebumen. Rakor ini dihadiri oleh kurang lebih 80 peserta yang terdiri dari guru Pendidikan Agama Islam se-Kabupaten Kebumen dan juga Pengawas Agama Islam Kankemenag Kab Kebumen.
Hadir pada kesempatan tersebut Kepala Kankemenag Kab Kebumen H Masmin Afif membuka dan memberikan sambutan kepada para peserta yang hadir. Kepala kantor menyampaikan bahwa misi dasar pendidikan nasional termasuk didalamnya pendidikan agama Islam yang perannya agar manusia Indonesia cerdas dan memiliki keunggulan dalam segala bidang, terutama generasi muda kita supaya mempunyai kecerdasan spiritual. Ini sangat penting karena kemajuan dan perkembangan teknologi yang telah dikuasai oleh generasi muda kita saat ini jika tanpa didasari dengan modal tuntunan agama yang kuat maka akan bisa memberikan efek yang tidak baik terhadap perkembangan selanjutnya, ujarnya.
Akhir-akhir ini kecenderungan kebebasan berdemokrasi terlalu berlebihan seolah-olah reformasi sudah kebablasan, mereka ingin mengaktualisasikan keinginannya tanpa memperdulikan hak-hak orang lain, sehingga posisi pendidikan agama Islam saat ini sangat strategis dan memegang peran yang sangat penting. Untuk itu dengan kecerdasan spiritual ini diharapkan generasi muda kita mempunyai modal iman yang kuat, mempunyai akhlakul karimah sehingga bisa menyaring semua budaya-budaya yang tidak sesuai dengan bangsa dan Negara kita
Pendidikan agama Islam akan memberikan, menumbuhkan dan memperkuat keimanan serta ketakwaan termasuk didalamnya budi pekerti yang luhur dan kepribadian yang luhur. Banyak sekali orang tua yang sudah berhasil secara materi terlena dan tidak membekali anaknya dengan pendidikan agama yang kuat maka mereka akan menanggung akibatnya seperti contoh anak mereka terlibat dalam pergaulan bebas dan lain sebagainya, tegas Kepala Kantor
Kepala kantor juga menyampaikan bahwa generasi muda kita juga harus mempunyai kecerdasan emosional dan sosial dengan harapan bisa meningkatkan sensitifitas dan apresiasi dalam kehidupannya, bisa peduli sosial dan mempunyai empati kepada orang lain, tidak egois dan mempentingkan diri sendiri.(bangkit)