Kebumen-Balai Diklat Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah menyelenggarakan Diklat di Wilayah Kerja (DDWK) Penelitian Tindakan Kelas Bagi Guru MTs dan Diklat di Tempat Kerja (DDTK) Penilaian Prestasi Kerja PNS bagi Pegawai (24/8). Pelaksanaan diklat ini diselenggarakan mulai tanggal 24-28 Agustus bagi guru MTs dan 24-27 Agustus bagi Kepala KUA dan Kepala Madrasah. Kegiatan tersebut dibuka oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kebumen di Aula Kankemenag Kebuman.

Hadir pada acara pembukaan tersebut Kasi Diklat Tenaga Administrasi Muhroji Arifin dari BDK Semarang, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kebumen H. Masmin Afif, dan Kasubbag TU Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kebumen H. A. Nasihudin. Diklat diikuti oleh 60 peserta terbagi menjadi 2 kelas, untuk Diklat Penelitian Tindakan Kelas Bagi Guru MTs bertempat di MTs N Kutowinangun dan Diklat Penilaian Prestasi Kerja PNS bagi Pegawai bertempat di Aula Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kebumen.

Muhroji Arifin Selaku Ketua Panitia mengucapkan syukur kepada Alloh bahwa untuk wilayah Kebumen penyelenggaraan DDTK mendapat 2 porsi, karena rata-rata Kabupaten/Kota se-Jawa Tengah hanya mendapatkan 1 porsi. Hal ini terkait dengan Instruksi Presiden untuk efisiensi anggaran, lanjutnya. Kemudian dia juga berharap agar para peserta dalam mengikuti diklat ini sesuai dengan harapan, bisa tuntas dari awal sampai akhir.

H. Masmin Afif pada sambutannya menyampaikan bahwa dengan UU No 5 tahun 2015 tentang Aparatur Sipil Negara maka Pendidikan dan Latihan menjadi kebutuhan yang sangat penting, karena ada banyak perubahan-perubahan disana. Termasuk dalam salah satu realisasinya adalah remunerasi, maka hal ini akan menjadi beban yang sangat berat. Oleh sebab itu penilaian kinerja sangat dibutuhkan, kalau tidak maka akan mendapat sanksi/hukuman, ujarnya.

Lebih lanjut Masmin menyampaikan, tuntutan profesionalisme kerja sudah sangat tinggi, maka tuntutan kinerjanya juga harus menyesuaikan, terlebih kenaikkan pangkat bagi pegawai dan guru sudah mulai sangat susah, maka dengan adanya DDWK dan DDTK supaya bisa lebih dimaksimalkan lagi. Hal ini karena materi yang disajikan dalam DDWK dan DDTK adalah materi yang lebih spesifik daripada materi-materi pada Diklat Reguler.

Pada akhir sambutannya Masmin berharap untuk 4-5 hari kedepan para peserta bisa menguasai materi yang diberikan untuk bisa diinformasikan kepada rekan sekerjanya, karena ini adalah merupakan tugas pokok yang telah diamanatkan. (bangkit)